Dunia Inspirasi Penuh Warna by Indra Pradya

Kamis, 09 Februari 2023

BERUGO COTTAGE, PENGINAPAN UNIK NAN NYAMAN DI TULANG BAWANG BARAT

 

Wujud Penginapan BERUGO COTTAGE - Bangunan Kayu Lumbung Padi. 
(foto ; Berugo Cottage. Traveloka)


Kali pertama tandang ke Berugo Cottage di Tulang Bawang Barat (TUBABA) adalah ketika saya menjadi bagian dari kegiatan  MANJAU IMKOBAL ke TUBABA pada akhir Desember 2020. Kala itu rekan-rekan Muli Mekhanai Bandar Lampung sempat bincang santai bersama Bupati TUBABA – Umar Ahmad di bagian resto Berugo Cottage. Sebuah penginapan dengan desain yang tak lazim. Kata Berugo berasal dari penyebutan leluhur masyarakat Tulang Bawang Barat (TUBABA).

 

Bagian Depan dari Bangunan Berugo Cottage.
(foto ; Berugo Cottage. Traveloka)


Berugo adalah ayam hutan dengan karakter unik. Mereka hidup seperti masyarakat yang mengenal keteraturan. Di alam liar, kita tidak akan menjumpai sejumlah berugo berkokok, diantara mereka hanya aka nada satu yang berkokok.  Dari karakter alami berugo tersebut, para leluhur TUBABA mengajarkan kepada kita tentang rasa hormat dan kepatuhan. Masyarakat menaruh hormat kepada siapa yang telah ditunjuk sebagai pemimpin dan pemimpin menaruh hormat kepada masyarakat dengan menjalankan fungsi kepemimpinan sebaik-baiknya.

Kemudian, ada pula pepatah di masyarakat Lampung ;  Mati Berugo Hidup Berugo, yang lahir dari pemahaman leluhur mengenai alam dari watak Berugo. Pepatah ini menyatakan pentingnya menertibkan kehidupan bersama, memiliki rasa hormat dan kepatuhan dan bahwa hidup merupakan sebuah kesinambungan dari satu kebaikan ke kebaikan berikutnya.

 


Saya pribadi menyebut Berugo Cottage sebagai sarana bermalam yang unik, ‘nyeni’,  tapi menyenangkan.  Hal tersebut karena tampilan Berugo yang berbeda dari penginapan pada umumnya.  Bentuk bangunan bergaya khas Vernakular Kontemporer ini telah terlihat dari bagian depan bangunan kala pengunjung tiba di halaman parkir.

 

Mulanya, kawasan Berugo Cottage yang memiliki luas tanah 12.000 meter persegi ini  merupakan area kebun karet. Karena terdapat pembangunan Islamic Center maka dibangunlah Berugo Cottage sebagai sebuah satu kesatuan. Pembangunan Berugo Cottage digagas oleh bapak Umar Ahmad dan di desain oleh arsitek ternama Andra Matin.


Hamparan taman bergaya Jepang. (foto ; Berugo Cottage. Traveloka)

Area Resto  bernama 'Racik' (foto ; Berugo Cottage. Traveloka)

view dari Resto (foto ; Berugo Cottage. Traveloka)

Saat  tiba di bagian muka dari Berugo Cottage, pengunjung akan menemukan bagian entrence yang berhubungkan pada letak Reception, lalu terdapat lorong koridor yang membelah dua sisi penting dari Cottage yakni, sisi penginapan pada bagian kiri dan sisi back office pada bagian kanan. Lorong koridor yang dilalui oleh pengunjung mulanya menyempit dan meluas pada akhir koridor yang menghubungkan pengunjung pada area ruang makan yang luas pada sisi kanan dengan nama ‘Racik’  yang dapat  dialihfungsikan sebagai tempat beragam acara. Pada sisi kiri tersaji hamparan taman dengan penataan bergaya Jepang. Tersaji unsur air bersanding bebatuan dan pepohonan rindang nan asri.

 


PENGINAPAN KAYU BERGAYA LUMBUNG PADI

 

Berugo Cottage terdiri dari 14 bangunan cottage yang terbagi dalam 7 room Salai dan 7 room Ubung dengan letak sebelah-menyebelah.  Salai dalam bahasa Lampung bermakna  sarang burung yang alami dibuat tanpa campur tangan manusia. Sementara Ubung dalam bahasa Lampung bermakna sarang burung yang dibuat oleh manusia untuk keperluan beternak.

Setiap cottage di buat dengan bangunan yang terpisah antara kamar tidur dan kamar mandi. Bangunan utama cottage berupa rumah panggung dari kayu bekas lumbung.  Bangunan kayu tersebut berfungsi untuk kamar tidur. Menyajikan elemen pola tradisional yang kental seperti engsel dari besi lama dan handle  jendela  yang tidak memakai kunci tapi memakai palang kayu.  Pendekatan berbeda akan didapatkan pengunjung saat memasuki bangunan cottage. Bila penginapan pada umumnya langsung mendapati pintu ke bathroom, maka Berugo Cottage akan langsung bertemu ranjang tidur berukuran Queen Size yang empuk.  Hal unik lainya juga terasa ketika beranjak ke kamar mandi. Bangunan kamar mandi  berwujud modern. Berupa  bangunan beton setengah terbuka.  Beton ekspos  celah pada dinding dan terbuka pada atap. Jadi secara visual, bangunan Berugo Cottage seperti dua bangunan yang terpisah antara ruang tidur dan bathroom.


kamar tidur yang nyaman, tidak lembab karena sirkulasi udara yang baik. Penuh perencanaan dari sang Arsitek. (foto dari Berugo Cottage. Traveloka)

kamar tidur yang nyaman 








Saat berada di dalam Cottage, pengunjung akan mendapati perabotan yang kental nuansa tradisonal. Dilengkapi televisi dan pendingin ruangan yang membuat sejuk suasana bermalam. Pada bagian bathroom terdapat fasilitas yang lebih modern. Terdapat hair dryer, perlengkapan mandi seperti hotel hotel berbintang lainnya. Terdapat cermin berukuran sedang dan toiletries dengan sentuhan aksara Lampung bermakna Berugo.  Toilet duduk dan area shower yang berdekatan dengan jarak tergolong lega. Perabotan kayu bersanding dengan dinding beton unfinished.  Suguhan sarana bermalam yang sarat akan filosofi dan instalasi seni yang memukau. Pengunjung akan merasa nyaman di ruang tidur tanpa merasa lembab atau pengap karena sirkulasi udara yang memadai. Yang juga menjadi pembeda adalah cahaya lampu yang redup di ranjang tidur dan pencahaya benderang di bagian kamar mandi.  Seolah menjelaskan bahwa pengunjung dibuat nyaman dengan lampu temaram di ranjang tidur dan diberi celah untuk berbenah diri dengan cahaya terang di area bathroom.

Secara keseluruhan, bangunan Berugo Cottage terasa asri dengan warna asli dari material bangunan itu sendiri.

 

Taman gaya Jepang.


TAMAN ASRI BERGAYA JEPANG DENGAN POHON PUTAT DAN POHON BODHI

 

Yang tak kalah menarik dari Berugo Cottage adalah hamparan taman yang luas. Tak seperti penginapan di perkotaan pada umumnya yang mengutamakan jumlah kamar ketimbang luas halaman. Berugo Cottage menyisakan area hijau yang terbilang luas. Penataan pepohonan rindang, kolam ikan dan bebatuan semakin menguatkan identitas taman ala Jepang nan khas.

 

Yang menarik dari kawasan taman di Berugo Cottage terdapat pohon Putat dan pohon Bodhi. Pohon Putat atau dalam bahasa latin ‘Planchonia Valida’ merupakan tumbuhan pepohonan yang kerap ditemui di hutan tropis dengan tinggi pohon mencapai 25 hingga 50 meter dengan diameter 200 centimeter. Pohon Putat memiliki bunga berwarna fuschia.

 

Bentuk bunga dari pohon Putat bergagang panjang, daun kelopak bebas satu sama lain sejak bunga masih kuncup, tangkai benangsari dan putik berwarna merah fuschia. Yang menarik, bunga dari pohon Putat akan bermekaran di sore hari hingga sepanjang malam dan akan berguguran di pagi hari. Sehingga suasana pagi seolah musim semi di luar negeri. Seperti bunga Sakura yang berjatuhan di Jepang. Bunga darpi pohon Putat bermekaran pun hanya terjadi sekali dalam setahun. Beruntung saat awal Februari 2023 lalu Saya dan rekan-rekan menjumpai bunga pohon Putat saat bermalam di Berugo Cottage.

 

 


Selain pohon Putat menghias taman Berugo Cottage,  pengunjung juga dapat menjumpai pohon Bodhi yang juga berukuran besar yang dikenal dalam agama Budha sebagai tempat Sang Budha Gautama bersemedi mencapai pencerahan. Menariknya, letak pohon Bodhi dalam kawasan taman di Berugo Cottage ini seolah menjadi peneduh dalam beberapa titik kawasan taman. Berada pada sisi kiri dan kanan dari 4 titik sudut taman. Salah satu pohon Bodhi menambah teduh area kolam yang ditempati ratusan ikan Koi. Seolah rindangnya pohon Bodhi menjaga kenyamanan ratusan ikan Koi. Memberi makan dan menyimak gerak-gerik ikan Koi juga jadi aktivitas menyenangkan selama berada di Berugo Cottage.

Saya dan Istri yang merasakan sensasi nyaman dan berkesan bermalam di Berugo Cottage.

suasana di depan kamar, macam musim semi di luar negeri.

 

“Less is more.” Begitulah saya bergumam ketika menikmati setiap bagian dari Berugo Cottage. Terkadang hal-hal sederhana,  bangunan minimalis tanpa ornament  dan cat warna warni justru membuat diri  lebih terpukau.  Semakin terpukau karena Berugo Cottage berada di kabupaten TUBABA.

Noted ; untuk informasi dan reservasi Berugo Cottage dapat menghubungi ; 0276 7575562. Selain bermalam, Berugo Cottage sangat cocok untuk Prewed ataupun shooting Video Clip atau Film. 

2 komentar :

  1. Tertarik dengan bahan yang buat bangunan, hampir semua papan. Tapi harga kayu sekarang tidak terjangkau. Kalau dihitung--hitung malah jatuhnya lebih mahal saat membangun hehehehe.

    Area luas om, nyaman buat bersantai

    BalasHapus
  2. Tempat yang sangat bagus, cocok untuk liburan bersama keluarga

    BalasHapus

Scroll To Top