Dunia Inspirasi Penuh Warna by Indra Pradya

Senin, 08 Desember 2014

TIPS MEMANDU ACARA ALA INDRA PRADYA

memandu wedding party


Pemandu Acara atau yang kerap di sebut MC (Master of Ceremony) adalah sebuah pekerjaan yang tak hanya memberi jasa sebagai pemandu acara saja tetapi juga menjadi tolak ukur apakah acara yang ia pandu berjalan lancar sesuai harapan pemilik acara atau malah jadi biasa saja?. Yang paling baik adalah jika Pemandu Acara mampu meninggalkan kesan terhadap acara yang ia pandu tak hanya terhadap pemilik acara tetapi juga para audience yang hadir dan terlibat penuh sepanjang acara berlangsung.


Meski saya - Indra Pradya, bukanlah termasuk pemandu acara bertaraf selebriti yang kerap di acara tayangan televisi,  tapi berkenan kiranya saya berbagi sedikit pengalaman yang siapa tahu dapat di jadikan acuan bagi para pemandu acara yang membaca tulisan saya ini. Semua yang saya tulis berdasarkan pengalaman saya.


Salah satu moment saya memandu acara sebuah Seminar



DENGARKAN EMPUNYA ACARA

Apapun bentuk acara/Event yang akan di pandu sebisa mungkin luangkan waktu untuk berbincang secara serius kepada pemilik acara : EO, tuan rumah, calon penganten, atau mungkin owner product yang menyokong Event. Dengarkan dengan baik apa yang hendak di capai oleh si pembuat acara. Dengarkan apa yang ingin Pemandu acara sebutkan mengenai pengantin (jika untuk MC Wedding) jangan pernah memandu acara tanpa bertanya pada si pemilik acara. Hendak di seperti apakan acara itu?, mau di buat hidmat, meriah, interaktif, atau lainnya. Setelah mendengar kehendak penyelenggara ada baiknya MC mencari ragam referensi berkenaan dengan acara. Kini referensi bisa dengan mudah di dapat via internet - jika tak sempat baca buku. Jangan sampai memandu acara konser musik tapi gak tau sama sekali tentang si Artis yang akan konser. 

memandu acara ghatering BRI

memandu acara concert music

mengenakan busana model timur tengah atas permintaan empunya acara


JADILAH PEMANDU ACARA BUKAN HANYA PEMBAWA ACARA.

Jika Anda memposisikan diri hanya sebagai Pembawa acara saja, maka anak SD pun bisa membawakan acara.
Taraf Pembawa Acara adalah mereka yang hanya terpaku pada teks. Setiap kata perkata telah di susun dalam tulisan dengan baik sejak jauh hari. lain hal jika Anda Pemandu Acara Ceremonial - Pemerintahan yang memang tata cara nya sudah baku. Jika Anda hanya sekedar membaca teks untuk acara gala dinner, ghatering, Music Event, ulang tahun, launching product, yakinlah suasana akan Kaku.!

ROH ACARA.

Pemandu Acara adalah hal utama yang menjadi tolak ukur sukses atau tidak nya sebuah acara ketika acara berlangsung. Bahkan saking mujarab nya Pemandu Acara juga bisa saja menjadi provokator seluruh audience yang hadir. - jika tujuannya untuk hal positif oke oke aja, asal jangan Pemandu Acara malah buat acara jadi kacau.
Karena Pemandu Acara adalah 'Roh' dari acara yang ia pandu maka sebaiknya pelajari betul Content atau isi dari acara yang merupakan misi atau tujuan dari di buat nya acara. Jika acara di buat agar audience melakukan pembelian product di akhir acara maka Pemandu Acara harus bisa menggiring opini positif audience dengan rangkaian kalimat persuasif sehingga audience merasa perlu membeli product.

SALAH DAN GUGUP ITU MANUSIAWI.

Siapa yang tak pernah salah? Selama bergelar manusia saya yakin pasti pernah berbuat salah. Siapa pula yang tak pernah gugup?, Gugup adalah hal yang manusiawi. Jangan fokus pada gugup tapi carilah cara untuk meminimalisasi gugup bukan menghilangkan gugup karena tidak mungkin gugup benar benar hilang selama masih manusia normal. Begitupun dengan profesi MC. Tak ada MC yang benar benar sempurna. Bahkan bisa jadi ada suatu saat MC melakukan kesalahan. Termasuk saya juga pernah melakukan hal salah dalam memandu acara. Selama salah itu tidak Fatal dan merusak esensi acara, saran saya jangan pernah terpaku dengan kesalahan. Misal salah sebut urutan acara - segera mungkin lakukan perbaikan, dan ingat - yang paling penting salah satu hal jangan sampai merusak seluruh tampilan mu!! 

RILEX AND ENJOY

Bisa jadi karena kamu terlalu fokus dengan runutan acara, hingga kurang menikmati moment dan rata rata tegang sebelum acara di mulai. Ingat, Job MC sejenis belum tentu datang  lagi esok hari jadi nikmati saja moment mu sebagai pemandu Acara. Karena kondisi santai dan menikmati moment akan buat kamu lebih ringan dalam memandu cara.

Memandu acara Wedding 


Memandu resepsi Pernikahan
Beberapa tampilan saya memandu acara Wedding Nasional


TAMPILLAH SEBAGAI MC. DRESS UP.!

Pernah lihat MC Karnaval? Apakah tampilannya sama heboh dengan baju para penampil karnaval? Mungkin ada. Tapi yang saya maksud, jika kamu sebagai Pemandu Acara tampillah sesuai kapasitas sebagai Pemandu Acara. Tampil sesuai kapasitas dan kondisi acara. Jika acara Wedding gunakan coat yang sewajarnya tak perlu terlalu banyak aksesories karena bisa mengalahkan tampilan pengantin. Atau jika kamu MC untuk acara glamour jangan cuma pakai kemeja lengan panjang kotak kotak saja. Perfikirlah untuk menyesuaikan dengan konsep acara. Ada Baju yang di pakai untuk Kerja (panggung) ada pula baju yang di pakai untuk menikmati hasil kerja (santai santai). Berbusanalah pula sesuai ukuran badan. Berkaca lihat porsi badan. Jangan merasa kurus bila tidak kurus.  Jangan berbusana kebesaran karena akan seperti orang-orangan sawah. Untuk busana ada baiknya lihat referensi ke-kinian.
Jangan terjebak  dalam tampilan busana dan Trend mode zaman Nia Daniaty masih ABG.! (Kecuali tuntutan dresa code). Dan jangan pula berpenampilan melampaui usia Anda yang sebenarnya. Jika usia mu masih 20 tahunan berbusanalah dan berdandanlah sesuai usia (bagi MC wanita) jangan berdandan bagai ibu ibu beranak 5 ( tante tante ) jika Anda masih gadis lajang. Ingat tampilan Syahrini hanya cocok untuk Syahrini tidak untuk Anda.! Untuk penampilan cobalah lebih jeli lihat porsi tubuh Anda,  jangan latah ikut ikutan gaya orang lain. Temukan Style Anda itu lebih terlihat 'mahal' ketimbang ikut ikutan. 


sesuaikan ukuran busana dengan ukuran body mu!!


AFTER EVENT.

Ada Pra Event ada Adter Event. Jika Pra Event seorang MC di padatkan dengan ragam persiapan, maka jangan juga lupakan sebuah sentuhan yang tak kalah penting setelah acara berlangsung. jangan pernah pelit untuk bilang terima kasih pada Sound men yang telah men-setting volume dan tune microphone Kamu dengan baik. Itu yang jarang di lakukan MC jaman sekarang. Selesai acara pada asik sendiri. Jangan lupa pula untuk ucapkan selamat pada penyelenggara/EO atau tuan rumah si pemilik acara, sekaligus meminta maaf jika ada hal yang dirasa kurang karena bagaimanapun setiap personal pasti ada takaran kepuasan tersendiri pada keberhasilan sebuah acara, tapi setidaknya upaya seorang MC sudah maksimal. Dan yang paling penting lagi adalah sebisa mungkin jaga hubungan baik dengan penyelenggara/EO atau pemilik acara karena itu Network yang bisa jadi akan memberikan celah Job lanjutan di kemudian waktu.

Nah itu adalah dasar dari Pra Event, saat event dan after Event sebagai sharing dari apa yang saya hadapi selama ini di panggung. Tentu saja tata acara memandu acara harus terus menerus di pelajari karena tak cukup hanya teori dan mempelajari yang baik adalah dengan cara menjadi pelaku. Belajar dari Pengalaman membuat seseorang makin terasah. Jika perlu kesalahan di setiap penampilan harus di catat di buku kecil sebagai WARNING buat diri sendiri agar tak melakukan kesalahan serupa di lain Event.


Selamat mencoba. Jangan takut gagal. Lebih baik mencoba dari pada tidak sama sekali. Mulai lah dari memandu acara ber skala kecil terlebih dahulu. 

10 komentar :

  1. Keceh kakak. Akhirnya Dunia Indra lahir (takut diketok kalau nulis Cerita Indra hahaha), selamatan dunk..Tapi kakak, lebel merah di sebelah kiri ini sangat mengganggu kalau aku komen lewat hp atau tablet. Dia menutupi space untuk menulis comments..:)

    BalasHapus
  2. Thanks Mba eVi heheheh berkat semangat dari mu dan Mba Donna lho aku kekeh buat beginian trus Alan Mobita yang membidani hahahaahaha nanti selamatan di Banjarmasin yaaa heheheh ia yang itu sedang di pelajari gimana menghilangkannya ngeselin juga hahaha nanti pas pulang ke Lampung baru di setting ulang sama Alan Nobita

    BalasHapus
  3. Bang Indra, nanti ditulis ya beberapa pengalaman seru, lucu, bikin deg-degan selama membawa acara. Pas baca ini aku langsung ingat pemilihan Miss Universe tahun lalu hehe

    BalasHapus
  4. Tips-nya ok nih kak, meski ditulis khusus untuk MC tapi kita kan bisa copas utk kegiatan lain seperti jalan2 dan motret.
    Sangat berguna nih..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Setuju mas Yop.. bisa juga ditiru buat ngadepin murid-murid di Kelas Inspirasi :)

      Hapus
  5. Keren tipsnya, kangen ngeMc lagi dan pengen belajar langsung deh. Uhuuuy mantap banget

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima Kasih mbaaa - btw mba tentu sudah pengalaman ngMC juga - aku juga masih tahap belajar selalu kok mbaa. Artikel ini di buat karena banyak yang selalu bertanya dengan pertanyaan yang sama - biar gak ngulang ngulang menjelaskan aku buat artikel ini heheheheheh

      Hapus
  6. Asyiik, nambah ilmu. Mkaih sharingnya, Kak. Semoga berkenan berkunjung.😊😊
    http://www.fitrirestiana.web.id/2016/09/lima-kesalahan-fatal-sang-moderator.html?m=1

    BalasHapus
    Balasan
    1. Makasih mbaaa Fifi. Semoga berkenan - segera berkunjung deh heheheheh

      Hapus

Scroll To Top