Dunia Inspirasi Penuh Warna by Indra Pradya

Senin, 10 Oktober 2016

TERBUAI PESONA MALAM KOTA BANGKOK DI ASIATIQUE RIVERFRONT

wisata malam di Asiatique The Riverfront - photo & Retouch by @lexisid 


Kapal kayu yang saya dan rekan rekan tumpangi bergerak kearah semula seusai bertandang ke candi Wat Arun – meski kunjungan tersebut tidaklah sepenuhnya menikmati candi Wat Arun. 

                       simak tulisan  terkait sebelumnya .....  Mencumbui Chao Praya di Kala Senja
Malam hadir begitu cepat. Entahlah, selama di Thailand saya merasa waktu begitu cepat bergerak. Bisa jadi karena saya menikmati perjalanan, hingga perputaran waktu tak pernah begitu difikirkan, tahu tahu sudah malam.
Pukul 7 malam kala itu. Kapal kayu merapat ke dermaga Asiatique The Riverfront. Makan malam diatas kepal pesiar adalah jadwal kami selanjutnya.  Sembari menunggu kapal pesiar datang, kami sejenak menikmati suasana The Asiatique Riverfront – sebuah hamparan pasar malam yang menarik dengan memadukan konsep sejarah masa lampau sungai Chao Praya yang di tata kelola modern. Barang barang yang dijajakan pun beragam. Mulai dari  cinderamata, kuliner hingga fashion. Saya tak begitu  tertarik untuk berkelana soal harga dagangan di pasar malam. Meski sebenarnya, tak banyak konsep pasar malam di kawasan Asia Tenggara yang ditata matang seperti yang saya lihat di Asiatique ini, tapi soal belanja, tidaklah saya punya cukup uang untuk difoya-foyakan.  Cukuplah mengabadikan beberapa sudut menarik, berphoto bersama rekan rekan, dan kemudian mengamati hal hal unik yang belum tentu saya temui di kawasan lain.  Selain itu, dalam kawasan Asiatique The Riverfront juga berdiri gagah memesona ferris wheel atau bianglala ‘Bangkok Eyes’. Komedi putar raksasa super canggih itu bisa kamu nikmati dengan membayar tiket 250 bath. Bagi pengunjung yang punya banyak waktu dan ingin merasakan sensasi menaiki bianglala besar ada baiknya mencoba, sekaligus mendapatkan view kota Bangkok. Sayang saya dan rekan rekan tak bisa merasakan naik bianglala besar tersebut karena keterbatasan waktu yang kami punya. Padahal saya sungguh gemar menaiki jenis komedi putar!. Hah!.

bianglala di Asiatique yang layak di coba hehehehe

suasana pasar malam di Asiatique

suasana ramai di pelataran pasar malam Asiatique

 Bagi pelancong yang berkunjung ke Bangkok, wisata susur sungai Chao Praya sungguh menguntungkan karena sekali pelayaran dapat singgah kebeberapa lokasi menarik tanpa terhambat kemacetan layaknya via darat.  Berdasarkan informasi yang saya dapatkan dari dermaga Bangkok River City – tempat awal rombongan kami menaiki perahu, dalam aktivitas menaiki kapal kayu di atas sungai Chao Praya, pengunjung dapat mendatangi Wat Arun, Wat Pho (patung budha rebahan leyeh leyeh) selain akses Grand Palace yang  berdekatan dengan kawasan Emerald Budha. Selain itu pesona bangunan dan beberapa pagoda di sepanjang sungai termasuk landmark kota Bangkok dengan gedung gedung pencakar langit merupakan keindahan tersendiri yang layak disimak. Soal angkutan, pengunjung tak perlu khawatir, ada banyak dermaga  sepanjang sungai yang menyediakan jasa kapal. Seperti jenis kapal Chao Phraya Express Boat yang kami tumpangi yang memuat penumpang hingga 20 orang lebih dengan tarif 40 bath perorang. Atau dapat juga menaiki jenis kapal  Cross River Ferry yang harganya lebih terjangkau, sekitar 13 bath perorang. Atau adapula kapal jenis Cross Over khusus sekali penyeberangan saja dengan tariff 3 bath, jadi jika pulang pergi 6 bath. Lebih hemat kan?. Itu info yang saya dapatkan dari dermaga Bangkok River City.

kapal White Orchard River Cruise

PENGALAMAN MAKAM MALAM DI KAPAL PESIAR

Kapal besar  dua tingkat bertuliskan ;  ‘White Orchard River Cruise’ pada sisi luar kapal sungguh mentereng. Bak kapal pesiar kalangan jet set. Terlihat pramusaji dengan tampilan rapih dan ramah  siap menyambut  pengunjung. Sajian live musik dengan ragam hidangan ‘all you can eat’ tersaji apik di lantai dua kapal besar tersebut.  Untuk wisatawan yang ingin menaiki cruise mewah tersebut dipatok tarif  1.350 bath per orang atau sekuta 450 ribu rupiah. Sebuah pilihan wisata susur sungai bergaya modern.
Wait!!!, saya dan rekan rekan bukan naik kapal yang bertuliskan ‘White orchard River Cruise’ itu lho!!. Heheheh.  Karena jumlah rombongan kami lebih dari 40 orang, maka kami menaiki kapal yang lebih private alias hanya rombongan kami saja yang ada didalam kapal, jadi aktivitas makan malam tidak terganggu oleh pengunjung lain. Lebih mewah kan??!!. Yuhuu!!.  Kapal yang kami naiki bernama Sabai Cruise – ukurannya sedikit lebih kecil dari kapal bertuliskan White Orchard River Cruise tadi meski tetap berwujud 2 lantai. 

kapal pesiar yang kami tumpangi

suasana makan malam dan kebersamaan saya dan rombongan

Setelah menaruh barang barang bawaan di dek dasar, saya dan rekan rekan diarahkan naik ke dek atas dengan meja kursi yang telah tertata rapih. Hidangan ala prasmanan tersaji dengan aroma yang menggoda.   Beberapa rekan langsung menikmati sajian makan malam dengan menu utama yang lezat.  Saya pribadi sangat menikmati semua sajian kuliner selama di Thailand.  Meski  di beberapa lokasi makan harus berhati hati dengan sajian prasmanan daging babi.  

Menikmati  sajian lezat dalam suasana malam kota Bangkok diatas aliran sungai Chao Praya adalah pengalaman yang menyenangkan. Ditambah kebersamaan dengan seluruh rekan rekan perjalanan yang berlangsung akrab dan hangat tanpa ada gangguan penumpang lain.  Bernyanyi dan jogged bersama seusai makan malam adalah aktivitas kami selanjutnya. Waktu 2 jam pelayaran pulang pergi di kapal yang kami naiki, kami manfaatkan betul untuk bersenang-senang bersama. Mba Ika  dari SoulStories-ID mengusulkan untuk karaoke bareng dengan menggunakan laptop kapal yang telah diberi program beberapa lagu lagu mancanegara lawas oleh empunya kapal. Jadilah ajojing ala 90an digelar usai makan malam. Lagu lagu populer berirama upbeat dari ABBA, BeeGees, The Beatles,  hingga Elvis Presley menggenapi kebahagiaan kami. Gerakan poco poco pun terjadi dalam aktivitas ajojing bersama selain goyang Chebox yang sudah saya perkenalkan ke semua rekan rekan! Hahahah.

saya bersama team SoulStoriesID

photo di pelataran Asiatique - photo by @lexisid

Tanpa terasa, dua jam menyusuri sungai dengan  keindahan landmark kota Bangkok kala malam dengan bersantap di atas kapan pesiar  harus diakhiri.  Kapal yang membawa kami berlayar tiba kembali di Asiatique The Riverfront.  Satu persatu dari kami meninggalkan kapal Sabai Cruise.
Beberapa rekan masih menyempatkan belanja beberapa barang dalam area pasar malam Asiatique  selama perjalanan menuju lapangan parkir kendaraan.
 Jika kamu ke Bangkok – Thailand,  baiknya jelajah kawasan Asiatique   sejak sore agar mendapatkan suasana secara keseluruhan sejak dibukanya pasar Asiatuque  pada pukul 5 sore hingga tutup pukul 11.30 malam.

 _________________________________________________________

Asiatique The Riverfront
Alamat: 2194 Charoenkrung Road, Wat Prayakrai, Bangkoleam, Bangkok
Telpon: +66 2 108 4488
Website: thaiasiatique.com

2 komentar :

  1. Seru banget ya bisa makan malam di atas kapal. Mudah-mudahan ada rejeki bisa ngerasain juga.

    BalasHapus
    Balasan
    1. brangkaaattt kita Oom. Team TBC semua angkut daaah yok laaahhhh

      Hapus

Scroll To Top